Selasa, 25 Juni 2019. Bertempat di Kampus 1 Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Malang (Poltekkes Kemenkes Malang) Jl. Srikoyo No.106 Jember, Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Timur memberikan materi tentang “Tips Menghadapi Seleksi ASN” kepada Mahasiswa Program pendidikan D-III Kebidanan dan D-IV Bidan Pendidik lulusan Poltekkes Kemenkes Malang. Acara yang dikemas dalam bentuk Seminar Karier tersebut diselenggarakan bertujuan untuk meningkatkan soft skill calon lulusan Poltekkes Kemenkes Malang agar dapat merebut kesempatan kerja di berbagai intitusi pelayanan atau industri kesehatan yang relevan dengan jurusan yang ditekuni.

Rajma Tri Handoko, S.IP, Analis Kepegawaian Ahli Pertama pada BKD Provinsi Jawa Timur yang berkesempatan memberikan pembekalan, menyampaikan beberapa materi terhadap calon lulusan Poltekkes Kemenkes Malang diantaranya tips menghadapi seleksi ASN dan teknik menghadapi wawancara pekerjaan. Pada awal materi yang disampaikan, Rajma, begitu biasa disebut, menjelaskan kepada peserta seminar karier tentang apa itu ASN. “Saat ini sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 Tentang ASN, bahwasannya status kepegawaian yang diakui oleh Pemerintah adalah PNS dan PPPK” katanya di awal memberikan materi pembekalan.

Berikutnya juga dijelaskan tentang tips menghadapi Tes Kompetensi Dasar. Sebelum mendaftar CPNS, peserta harus memahami tahapan-tahapan seleksi. Pertama adalah seleksi administrasi berkas yang di upload pada laman https://sscn.bkn.go.id/, pada tahapan ini biasanya peserta agak meremehkan dan kurang teliti, padahal seleksi berkas dapat membatalkan keikutsertaan peserta untuk mengikuti tes tahapan selanjutnya. “perhatikan dengan teliti persyaratan yang disampaikan dalam pengumuman oleh masing-masing instansi jika ingin mendaftar CPNS” kata Rajma.

Tahapan tes berikutnya adalah Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Pada saat SKD ini materi yang diujikan adalah Tes Intelegensi Umum, Tes Wawasan Kebangsaan dan Tes Karakteristik Pribadi. Peserta harus memiliki manajemen waktu dalam mengerjakan soal, karena untuk mengerjakan 100 soal hanya diberikan waktu 90 menit, itu artinya rata-rata tiap soal dikerjakan tidak kurang dari 54 detik. Selain menjelaskan tips untuk mengerjakan masing-masing soal TIU, TWK dan TKP juga disampaikan 7 Trik khusus untuk lulus tes CAT CPNS , yaitu: memperhatikan barang bawaan yang tidak diperbolehkan dibawa masuk sehingga tidak mengganggu konsentrasi sebelum memasuki ruangan ujian, belajar membaca cepat dan memahami cepat, manajemen waktu dalam mengerjakan soal, membeli buku buku Bank Soal CPNS, merasakan atmosfer dan tekanan bagaimana tes CAT, lulus passing grade dan yang terakhir adalah doa dan ridho dari orang tua.

Di akhir acara, Bapak Ibnu Fajar, SKM, M.Kes selaku perwakilan dari kampus Pusat Poltekkes Kemenkes Malang dan Ibu Sugijati, S.ST., M.Kes. selaku Ketua Program Studi D-III dan D-IV Kebidanan Jember sekaligus menutup acara menyampaikan semoga acara tersebut memberikan kemanfaatan bagi para calon lulusan Poltekkes Kemenkes Malang. “pahami dengan baik materi yang sudah diberikan, dan semoga kalian semua berhasil di dunia kerja dan memberikan berita gembira terhadap instansi nantinya, baik itu sudah diterima sebagai CPNS atau bekerja di institusi pelayanan kesehatan lain” disampaikan Ibu Sugijati kepada seluruh peserta.

Informasi lebih lanjut terkait Poltekkes Kemenkes Malang dapat dilihat pada laman http://poltekkes-malang.ac.id/ sedangkan untuk Program Studi Kebidanan Jember dapat dilihat di http://polkesma-moj.com/. Untuk materi dapat diunduh pada tautan di bawah ini. (raj-p3dasi)