Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Timur, kemarin (9/8) menerima kunjungan dari Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara. Agenda kunjungan tersebut dalam rangka pembinaan jabatan fungsional kepegawaian yang tediri dari Analis Kepegawaian, Auditor Kepegawaian dan Assessor Sumber Daya Manusia Aparatur. Pembinaan kali ini dikhususkan untuk monitoring dan evaluasi (monev) pasca diklat analis kepegawaian yang telah dilaksanakan pada bulan Juli 2017 lalu.

         Kegiatan monev tersebut dihadiri oleh Dr. Menari Sitohang, MM selaku Kepala Bidang Pengolahan Data dan Informasi Jabatan Fungsional Kepegawaian. Dalam acara tersebut diikuti oleh peserta pasca diklat calon analis kepegawaian, para analis kepegawaian, auditor, assessor dan calon assessor di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Momen hari itu dimanfaatkan oleh para PNS pemangku jabatan fungsional kepegawaian maupun yang masih calon untuk diskusi terkait pola, pengembangan maupun jenjang karir bagi mereka.

         Pada kesempatan itu juga disosialisasikan Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 12 Tahun 2017 tentang Tata Cara Penyesuaian/Inpassing, Pelaksanaan Uji Kompetensi, dan Penetapan Kebutuhan Jabatan Fungsional Analis Kepegawaian, Auditor Kepegawaian, dan Assessor Sumber Daya Manusia Aparatur. Peraturan tersebut belum secara resmi diedarkan, karena masih menunggu tahap pengesahan, tetapi sudah bisa digunakan sebagai acuan untuk para calon pejabat fungsional yang akan menempuh jalur inpassing.

       Harapan dari para pemangku jabatan fungsional adalah adanya momen diskusi seperti ini karena dapat menyampaikan keluhan berbagai permasalahan yang sering dialami khususnya masalah pengembangan karir dan penilaian angka kredit. Semoga kegiatan monitoring kali ini dapat menghasilkan evaluasi untuk dijadikan dasar perbaikan kedepanya. [gb]