Jingle
CPNS Jatim 2024

Layanan Rumah ASN
Konsultasi Online

NEWS - Sejumlah 117 Lulusan IPDN Didistribusikan ke Jatim


Kamis, 19-07-2018 , Jam 12:01:42 WIB / dibaca: 5001 kali / Artikel ASN


Surabaya, 19 Juli 2018 - Menindaklanjuti surat Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 892.1/4300/SJ tentang Penugasan Lulusan IPDN Angkatan XXIV (24) yang Lulus Tahun 2017 dan hasil rapat yang diselenggarakan di Kementrian Dalam Negeri, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pronsi Jawa Timur melaksanakan acara serah terima CPNS Lulusan IPDN XXIV dari Kemendagri Kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur  dan Kabupaten/Kota se-Jawa Timur hari ini (Kamis, 19 Juli 2018).

Acara yang dihadiri oleh 117 Purna Praja dan perwakilan BKD 38 Kabupaten/Kota ini berlangsung di ruang Graha Abdi Praja, BKD Provinsi Jawa Timur. Mereka tampak antusias untuk bisa segera bekerja di masing-masing tempat yang dituju dalam Provinsi Jawa Timur.

Kegiatan serah terima Purna Praja IPDN Angkatan XXIV ini juga dihadiri oleh Plt. Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Timur, dan Kepala Badan Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Timur.

Dalam sambutannya, Plt. Sekretaris BNPP, Widodo Sigit Pudjianto, S. H, M. M, menekankan pada para Purna Praja untuk selalu menjunjung tinggi integritas, loyalitas, disiplin, dan tugas di mana pun mereka ditempatkan.

"Anda (Purna Praja) disiapkan untuk jadi pemimpin daerah, perekat NKRI. Oleh sebab itu, Anda ditempatkan di berbagai wilayah di Indonesia. Modalnya satu, tidak usah cengeng, jadilah pejabat masa depan yang sesungguhnya, karena IPDN merupakan perekat NKRI," tegasnya.

Beliau juga menjelaskan bahwa para Lulusan IPDN Angkatan XXIV  tidak perlu takut untuk melaporkan bila ada hal yang nampaknya tidak pas, "Harus melapor secara tertulis, jangan diam saja."

Tak hanya Widodo, Pj. Sekda Provinsi Jawa Timur, Dr. Ir. Jumadi, M. MT, yang baru saja dilantik oleh Gubernur Jawa Timur kemarin di Grahadi (Rabu, 18 Juli 2018), juga memberikan sambutan. Dr. Ir. Jumadi mengharapkan bahwa para Purna Praja bisa mengembangkan kepekaan sosial. Karena, dengan penempatan lintas wilayah, mereka bisa melihat situasi secara makro (besar), dengan begitu akan lebih mudah untuk bekerja demi kesejahteraan rakyat.

"Kesejahteraan rakyat tak semerta-merta karena soal ekonomi, tetapi juga kenyamanan rakyat. Antara human development dan ekonomi itu saling mempengaruhi," jelasnya dalam pidato pembukaan di acara yang dimulai pukul 08:00 WIB ini.

Beliau pun berharap bahwa para Lulusan IPDN Angkatan XXIV  menjadi seseorang yang berada di atas tempurung, karena dengan begitu mereka bisa melihat sekelilingnya. Tak hanya melihat apa yang ada di dalam tempurung saja. Apalagi, ketika membuat program.

"Untuk membuat program Anda harus fokus, rasio belanja dan support-nya perlu diperhitungkan," tegasnya.

Jumadi juga memberi himbauan bahwa para Lulusan IPDN Angkatan XXIV sebaiknya terus mengembangkan diri, sehingga tidak menutup kemungkinan untuk diambil di tempat kerja yang dinamikanya lebih tinggi.

Perlu diketahui bahwa sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No. 78 Tahun 2017 tentang Penempatan dan Perpindahan Lulusan IPDN, penempatan Purna Praja disebar ke seluruh Indonesia.  Dengan prosentase 15% untuk pusat, 35% untuk perbatasan dengan 10 orang per-Kabupaten dan Kota Perbatasan, dan 50% untuk Daerah, dengan dua atau tiga orang di seluruh Provinsi/Kabupaten/Kota selain kawasan perbatasan.

Lebih lanjut, untuk kawasan perbatasan memprioritaskan laki-laki sedangkan kawasan Provinsi dan Kota diproiritaskan perempuan. Penyebaran ini juga didasari oleh kebutuhan dan kemampuan anggaran daerah yang dituju.

Yang juga menjadi poin penting dari acara kali ini adalah soal penggajian para Purna Praja. Penggajian para Purna Praja sampai Desember 2018 masih menjadi tanggungan Kementrian Dalam Negeri. Mulai tahun 2019 baru menjadi tanggung jawab Kabupaten/Kota.

Acara ini ditutup pada pukul 11:00 dengan penyerahan para Purna Praja secara resmi kepada perwakilan Kabupaten/Kota setempat. (athira/anie/19072018)